BZWI8C3qMxmdvudEkXnedhGzdjepF89oa9U6FDLb

Artikel Pilihan

Asrama dan Seminari Bethel Sudah Menjadi Rumah Kedua Bagiku

Asrama dan Seminari Bethel Sudah Menjadi Rumah Kedua Bagiku
SMTK Bethel Petamburan Jakarta Pusat
Rumah merupakan tempat berlinding manusia. Jika sebagian besar anak-anak seusia ku umumnya tinggal bersama orang tua di rumah mereka tapi berbeda dengan diriku.

Setelah saya lulus SMP saya memutuskan untuk bersekolah di SMTK Bethel Jakarta sehingga saya harus tinggal di asrama karena jauhnya jarak antara rumah saya dengan sekolah saya.

Seminari Bethel adalah rumuh ke duaku disini aku mendapatkan banyak pelajaran kehidupan yang membuatku menjadi remaja yang dewasa.

Umumnya kita menginginkan tinggal di tempat yang nyaman, bersih dan aman, namun kenyataannya hal itu masih belum bisa saya temukan di Seminari Bethel. Saya merasa kurangnya tingkat kepedulian masyarakat yang berada di Seminari Bethel mengakibatkan lingkungan menjadi kurang bersih.

Idealnya sebuah rumah yang kita inginkan adalah sebuah rumah yang nyaman untuk kita tempati, walaupun tidak semua siswa/mahasiswa yang bersekolah di Seminari Bethel tinggal di Asrama namun setidaknya mereka ikut serta dalam berpartisipasi dalam menjaga kebersihan lingkungan seminari, karena lingkungan yang bersih akan mencerminkan kehidupan kita sebagai orang kristen.

Selain itu manfaat lingkungan yang bersih juga akan mempengaruhi kesehatan tubuh kita jika lingkungan kita sehat makan tubuh kita menjadi tidak mudah terserang penyakit.

Faktanya tidak semua orang kristen bisa menjadi teladan dalam kehidupan sehari-hari, masih banyak orang kristen yang cuek atau kurang peduli dengan lingkungan sekitar. Dan kebanyakan orang kristen hanya pandai dalam berkata-kata namun dalam praktek kehidupannya masih rendah.

Seharusnya orang kristen harus membawa dampak positif bagi oarng lain yang mencerminkan karakter Kristus sehingga nama Tuhan dipermuliakan melalui prilaku orang kristen.

Kesadaran untuk menjaga kebersihan ini harus kita mulai dari diri kita sendiri mulai dari hal-hal kecil vontohnya dengan membiasakan diri utuk membuang sampah pada tempatnya, budayakan hidup rapih dan bersih, membersihkan kamar atau kelas, dan lain-lain.

Permasalahannya sekarang adalah sangat sulit untuk menyadarkan tingkat kepudulian terhadap lingkungan sekitar, karena mereka masih mementingkan kepentingan dirinya sendiri.

Seharusnya sikap kita sebagai remaja kristen dalam menyingkapi hal seperti ini adalah meiliki rasa tanggung jawab terhadap lingkungan sekitar.

Wajar saja jika mereka egois karena pada dasarnya manusia adalah mahluk yang berdosa sehingga walaupun mereka mengtahui tentang kebenaran Firman Tuhan tetap saja mereka belum mampu mengendalikan dirinya sendiri.

Solusi untuk hal seperti ini adalah dengan meningkatkan rasa kepedulian kita terhadap lingkungan di Seminari Bethel sejak sekarang.

Hal yang bisa kita lakukan untuk tetap menjaga kebersihan ligkuangan Seminari dengan bekerja sama dengan anggota SENAT, OSIS, atau bahkan untuk anak-anak asrama kita bisa melibatkan DC untuk membantu mengarahkan kita agar tetap menjaga kebersihan lingkungan Seminari Bethel.

Hal positif yang dapat kita lakukan agar menjaga kebersihan lingkuangan antara lain:

  1. Mengadakan kerja bakti di pagi hari untuk anak-anak asram.
  2. Melakukan piket dimasing-masing kelas (STTBI/SP/SMTK).
  3. Mengadakan piket OSIS yang dilaksanakan setiap hari oleh  seluruh anak-anak SMTK.
  4. Mengadakan kerja bakti disetiap prodi.
  5. Melaksanakan kerja bakti massal untuk anak asrama yang dilakukan setiap sebulan sekali, dan lain sebaginya.
  6. Kegiatan-kegiatan tersebut diharapkan mampu untuk menjaga kebersihan lingkungan Seminari Bethel.

Selain dengan melakukannya kegiatan-kegiatan di atas untuk mengingatkan agar masyarakat Seminari tetap menjaga kebersihan lingkungan sekitar dengan membuat tulisan-tulisan yang mengandung unsur menjaga kebersihan; karena dengan dibuatnya tulisan-tulisan tersebut akan meningkatkan tingkat kesadaran mereka jika membaca tulisan-tulisan tersebut.

Ditulis oleh Sintikha Hana, Siswi kelas XI SMTK Bethel Jakarta*  Ada juga Sebuah Tanya dari Seorang Anak, Apakah Pantas Gadjet Diberikan Kepada Seorang Anak?. Ditulis Oleh Felly Siswi SMTK Bethel Jakarta. 

Baca Juga
Martin Ruma
Montir di Bengkel Kata. Sharing personal tentang Parenting, Guru, Menulis, LDK dan Blogging.

Artikel Terkait

Posting Komentar